Tahap Manipulasi dan analisis data merupakan ciri utama SIG. Pada tahap ini terjadi proses pembentukan peta baru yang telah diolah, baik secara manual maupun komputerisasi. Kemampuan SIG dalam analisis data atribut akan menghasilkan informasi berguna untuk berbagai aplikasi
1) Buffering
Tahap Buffering adalah pembuatan poligon baru berdasarkan jarak yang telah di tentukan,baik pada data titik, data garis, data area, maupun data poligon. Contoh Buffering yaitu kenampakan jalan raya akan di-buffer sejauh 30 meter. Artinya, software akan membuat poligon baru sejauh 30 meter dan kenampakan semula. Software yang digunakan memiliki kemampuan untuk menghitung jarak, seperti Arc info dan Arc View.
Software yang digunakan dalam proses buffer harus mempunyai kemampuan untuk mengukur jarak.Oleh karena itu, pada proses manipulasi dan analisis data dapat dilakukan operasi pengukuran seperti pengukuran jarak. Proses buffer sangat penting untuk menentukan area pengaruh suatu fenomena geografis. Buffer menggambarkan wilayah sekitar titik, garis, atau area lebih luas di sekitar poligon.
2) Scoring
Tahap scoring dilakukan dengan memberi nilai dari sifat parameter yang digunakan dalam analisis.Penilaian memberikan pengaruh suatu sifat terhadap prakiraan kejadian. Contoh scoring adalah penilaian jarak pemukiman dan sungai dalam analisis banjir. Daerah paling dekat sungai memliki resiko banjir tinggi sehingga nilainya rendah
3) Overlay
Tahap Overlay adalah penggabungan dua data grafis atau lebih secara tumpang susun untuk memperoleh data grafis baru yang memiliki satuan pemetaan. Overlay dapat dilakukan dengan metode identity, union, intersection dan metode up date. Gambar 2.9 menunjukan salah satu contoh kegiatan overlay.
Proses overlay mengombinasikan data special dan data atribut sesuai informasi yang dibutuhkan penggunaan. Beberapa metode yang dapat digunakan dalam proses tumpang susun (overlay) sebagai berikut.
(a) Identity, merupakan proses penggabungan satu layer utama dengan layer lain melalui tumpang susun dan akan menghasilkan layar utama dengan tambahan input dari layer yang akan digabungkan.
(b) Union, bertujuan membuat coverage atau cakupan data baru melalui tumpukan (overlay) dua tampilan poligon. Operasi union dapat dilakukan dengan syarat semua cakupan data dalam bentuk poligon. Hasil proses union berupa poligon kombinasi dari atribut data dari cakupan data yang telah diolah
(c) Intersection, bertujuan membuat cakupan data baru dengan melakukan overlay dua himpunan fitur fitur pada dalam bentuk irisan.
(d) up date, merupakan proses analisis melalui tumpang susun menggunakan kelas fitur.
d. Tahap Keluaran Data
Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan berupa pemberian layout peta dan penataan data yang dihasilkan. Tahap keluaran data dapat dilakukan dengan menampilkan informasi SIG ditampilkan dalam bentuk laporan yang di lengkapi dengan peta, tabel, grafik, diagram, dan video pada setiap tempat yang diinginkan dan perlu penambahan informasi
4. Perbedaan Sistem Informasi Geografis Modern dan Konversional
Sistem informasi Geografis (SIG) modern dan konversional memiliki perbedaan karakteristik sebagai berikut.
Tabel 2.2 Perbedaan SIG Modern dan Konversional
Yuhuu keren gan , saya baru mengerti dan tau ternyata data dalam GIS dapat dimanipulasi ..akan saya praktikan nnti ..
BalasHapusTrimakasih atas share ny gan ..
Kalau tidak keberatan kunjungi web saya https://nigia.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
Dan web kampus saya
http://www.atmaluhur.ac.id
artikelnya sangat lengkap dan bermanfaat. terima kasih sudah share. jangan lupa ya. kunjungi website saya ya: http://sucimereci.mahasiswa.atmaluhur.ac.id dan webite kampus saya: http://www.atmaluhur.ac.id
BalasHapusterimakasih gan untuk artikelnya. jadi ada beberapa Tahap Manipulasi dan Analisis Data. dapat menambah wawasan saya.
BalasHapuskunjungi website saya juga https://cristianyohanes.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
website kampus http://www.atmaluhur.ac.id
terimakasih gan untuk artikelnya. jadi ada beberapa Tahap Manipulasi dan Analisis Data. dapat menambah wawasan saya.
BalasHapushttps://didin.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
hhtp://www.atmaluhur.ac.id
trimakasih bro
BalasHapusini sangat membantu saya dalam pembelajaran
Jangan lupa kunjungi juga website saya : https://sites.google.com/mahasiswa.atmaluhur.ac.id/adityawicaksono/beranda
dan juga website kampus saya : http://www.atmaluhur.ac.id/
terimakasih untuk artikelnya cukup mudah dimengerti.
BalasHapuskunjungi juga https://saputra.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
dan website kampus saya http://atmaluhur.id
mantap kak , saya baru tau ternyata data dalam GIS dapat dimanipulasi menggunakan beberapa teknik yang kakak jelaskan diatas
BalasHapusTrimakasih atas share ny kak ..
kunjungi web saya https://jeje.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
Dan web kampus saya http://www.atmaluhur.ac.id
artikelnya bisa membantu saya dalam pembeljaran GIS ..
BalasHapusterimakasi , ditunggu artikel berikutnya ..
kunjungi juga link ;
https://sites.google.com/mahasiswa.atmaluhur.ac.id/armifitra
Mantap kali kak artikelnya sangat membantu saya dalam belajar GIS.
BalasHapuskunjungi website saya ya https://msq.mahasiswa.atmaluhur.ac.id
dan website kampus saya juga www.atmaluhur.ac.id
Terimakasih untuk artikelnya. jadi ada beberapa Tahap Manipulasi dan Analisis Data dalam GIS. Artikelnya bagus dapat menambah wawasan saya.
BalasHapussaya dari kampus ISB Atma Luhur jangan lupa untuk mrngunjungi web kampus saya ya.
Terimakasih kakak atas artikelnya bermanfaat sekali semoga saya bisa menerapkan ilmunya dan bisa saling berbagi.O iya perkenalkan nama saya Deta Ekabrahma, dan nim saya 15115000070 dari kampus
BalasHapusISB Atma Luhur